My Sister's Keeper (Movie)

Resume dari Film tersebut

• Seorang ibu harus membagi kasih sayang yang adil pada semua anaknya.
• Untuk mendapatkan keluarga bahagia yang sebenarnya,jangan mengorbankan seseorang di dalam keluarga.
• Seorang Ibu tidak boleh egois.seorang Ibu juga harus mendengarkan apa yang diinginkan anaknya.tidak mementingkan kehendaknya sendiri.
• Kita harus menerima semua kenyataan pahit terutama kematian.
• Setiap anggota keluarga harus menjaga tiap-tiap anggota keluarga lainnya.
• Jangan pernah putus asa dan menyerah untuk menyelamatkan seseorang yang dicintai .
• Kita harus jujur terhadap apa yang kita alami kepada keluarga,agar tidak terjadi salah paham.
• Setiap orang yang mengetahui kebenaran harus berani mengungkapkannya demi kebaikan bersama.
• Setiap cobaan yang kita dapatkan, jangan lupa memohonn do’a kepada Tuhan. Disamping itu semangat dan dorongan orang-orang terdekat dijadikan motivasi.

Nilai Yang Terkandung
 

• Nilai Pengorbanan 

Anna rela menjadi donor untuk Kate saudaranya.Ia sebenarnya juga rela mengorbankan ginjalnya untuk kesehatan Kate tetapi Kate tidak mau merepotkan Anna lagi.

• Nilai Empati 

Seluruh keluarga prihatin terhadap kondisi Kate yang berjuang melawan penyakitnya. Mereka selalu mendukung dan memberikan Kate semangat.

• Nilai Rohani

Baik Kate maupun anggota keluarga selalu berdoa memohon kepada Tuhan untuk kesehatan Kate.Terutama saat Kate sedang dioperasi.

• Nilai Kasih Sayang

Keluarga Kate rela melakukan sesuatu agar Kate merasa bahagia . SepertI ibunya yang rela menggunduli kepalanya demi Kate,karena Kate merasa tiddak percaya diri dengan keadaanya.

• Nilai Kesetiaan

Kate setia kepada Taylor kekasihnya yang sudah meninggal karena mengidap penyakit yang sama dengan Kate.

• Nilai Ketulusan

Taylor sangat tulus mencintai Kate begitupun sebaliknya ,menerima apapun keadaan pasangan.

• Nilai Kemanusiaan 

Anna menuntut hak atas tubuhnya sendiri karena selama ini tubuhnya hanya dijadikan donor oleh Ibunya untuk Kakaknya.

• Nilai Keberaniaan

Jase –kakak Kate dan Anna- berani membela kebenaran dengam membongkar rahasia Kate dengan Anna dipengadilan.

Analisis dari segi Biopsikologi
 

• Anna yang masih berusia 13 tahun, tergolong dalam masa remaja awal. Dalam tubuh Anna terjadi perubahan hormon, dimana kelenjar adrenalin memproduksi Epinephrine dan Norepinephrine secara bersamaan. Sehingga produksi keduanya yang bersamaan ini menyebabkan meningkatnya detak jantung, tekanan darah dan kadar gula darah. Sehingga membuat Anna memberontak dan berani menggugat orang tuanya ke pengadilan.
• Sedangkan pada Kate, terjadi produksi hormon kortisol berlebihan, yang mengakibatkan dia menjadi frustrasi dan tidak percaya diri dengan selalu mengatakan dirinya jelek,sensitif(marah,sedih,senang yang tidak terkontrol) ,merasa dirinya bersalah pada keluarganya, tertekan karena merasa putus asa terhadap hidupnya yang menurutnya tidak bisa diselamatkan lagi karena Leukimia yang dideritanya tak kunjung sembuh.
• Selain itu, Kate juga kekurangan hormon Oksitosin (hormon kasih sayang yang disimpan di bagian belakang kelenjar Pituitari dari seorang kekasih) karena kekasihnya meninggal dunia. Keadaan ini pula meningkatkan produksi hormon kortisolnya.
• Kemudian pada Jase – kakak laki - laki Anna, mengalami peningkatan hormone kortisol karena kurang mendapat perhatian dan dukungan dari orang tuanya menjadi frustrasi, penyendiri dan penakut, dikarenakan ia menderita gangguan dyslexia. Namun di akhir cerita hormone adrenalinnya meningkat dan menjadi pemberani ketika ia membela Anna dalm persidangan dengan membongkar semua rahasia antara Kate dan Anna.